"Ada lebih dari 700 ribu Masjid di Indonesia, kami bermimpi 1 persen saja yang dikelola dengan semangat seperti di jogokariyan maka In sha Allah Indonesia ini akan menjadi Rahmatan lil 'alamin, "Harap Ust Muhammad Jasit Ketua Takmir Masjid Jogokariyan Jogja karta.
Masjid Jogokariyan
dimulai dari mimpi . Membangun masjid tidak harus dimulai dari bangunan.
Memulai peradaban tidak harus dimulai dengan bangunan fisik. Peradaban itu di
bangun dari bangunan jiwa. Mendidik mental manusia. Mendidik sumberdaya
manusia. Itulah inti dari semangat masji jogokariyan.
Saat ini masjid
jogokariyan bisa beraktivitas tanpa ada infaq dari jamaahnya kalau mau. Masjid
ini punya penginapan, travel, dan sayap bisnis lainnya. Pengeluaran perbulannya
bisa sampai dua ratusan juta tapi pemasukannya juga bisa sampai milyaran perbulan.
Masjid ini kecil saja. Tapi semua muat di sana, semua pergerakan Islam bisa
duduk manis di sini. "Kami berdiri diatas semua golongan, kalau ikhwah
dari salafi buat kajian silakan, dari HT silakan, dari tarbiyah silakan, mereka
buat kajian kami yang bayar ustadnya, yang penting jangan perang di sini."
Ada lagi komitmen
dari pengurus masjid ini, "masjid kalau menyusahkan warganya dan jamaahnya
lebih baik dirubuhkan saja! " tegas dari para pengurus masjid jogokariyan
ini. Awal dari manajemen masjid ini dimulai dari tabungan beras masjid dari pengelolaan
dana zakat dari para muzakki. Dana ini
lalu diputar dalam bentuk usaha dan kerjasama sponsorship agenda acara di
mesjid ini.
Subhanallah… luar
biasa. Banyak yang ingin kami ceritakan lebih lanjut…. Tulisan ini sengaja di
buat di tengah kesibukan jihad ilmu yang sedang kami geluti… nanti akan kami
sambung di lain waktu In sha Allah
(DEE)
Komentar
Posting Komentar